Sabtu, 16 Januari 2010

NARUTO CHP. 478 ~SUSANO’O SEMPURNA~


Pertarungan Danzou dan Sasuke terus berjalan, Sasuke mulai melancarkan serangan dengan mengeluarkan Tsukiyomi, namun sayangnya Tsukiyomi Sasuke tidak sehebat Tsukiyomi milik Itachi.


Danzou : “Dibandingkan dengan Tsukiyomi Itachi, di mana ia dapat mengubah presepsi waktu sesukanya…. Kau masih jauh di bawah dia, bagai tanah di bawah langit”

(kalo menurut saia sih emang bener tu kata-kata Danzo ma Sasuke…*he he he rada sok tau ni ye..*)


Sasuke terengah-engah (mungkin karena sudah memakai banyak chakra), tiba-tiba saja Karin ikut maju menyerang Danzo, tapi sontak saja, Danzou menendang Karin. Namun ada yang sedikit ganjal, Madara melihat tendangan Danzou hanyalah tendangan biasa.


Madara : “Hanya tendangan biasa, huh… dia mencoba untuk menghemat chakra”

Sasuke tetap terengah-engah…


Danzou : “Keluarlah”

Sambil bertarung Danzou berbicara dengan Sasuke, mengapa Itachi mau menolong makhluk kecil yang menyedihkan (Sasuke). Sasuke pun teringat kembali dengan masa lalunya bersama Itachi (walau hanya sesaat sih, tapi kelihatannya dalam proses mengingat itu Madara juga ikut andil dengan mengeluarkan jutsu *entah jutsu apa, maaf saia tak tahu ^-^*).

Tiba-tiba saja chakra Sasuke berubah, muncullah Susano’o.

Danzou : “Susano’o….? tampaknya ini sangat berbeda dari sebelumnya”

Karin : “Apakah ini benar Sasuke? Perasaan ini tidak seperti chakranya”


Madara : “Setiap ia melangkah, kebenciannya membuat ia tampak kuat sampai pada titik di mana tubuhnya bereaksi terhadap kebenciaannya. Ini berjalan dengan baik.. dia bahkan membuka segelnya”


Susano’o melesatkan panah ke arah Danzou. Namun tentu saja Danzou tak tinggal diam, dengan sedikit muslihat, dia mengubah sedikit lintasan anak panah tersebut (dalam ar

ti kerennya menghindar… he he he ^-^). Tapi, Karin yang merupakan sensor menyadari suatu hal bahwa chakra dari Danzou menurun drastic. Sedangkan Madara merasa jengkel (kurang lebih seperti itulah).


Madara : “Orochimaru brengsek… kau pasti banyak bekerjasama dengan Danzou”

Perkataan Madara ini seperti menguakkan sebuah kerjasama anta

ra Orochimaru dan Danzou berupa penanaman DNA hokage pertama pada tubuh Danzou (wow.. ilmu biologi yang hebat…!!!).


Karin : “Sasukeee!! Itu adalah Danzou yang sungguhan! Kau dapat membunuhnya sekarang!”

Danzou segera bergerak dengan segel kelinci, babi, dan domba untuk mengeluarkan jutsu dari Hashirama (hokage pertama). Segera setelah itu Susano’o melesatkan panah yang keduanya, namun kali ini tetap gagal.


Madara : “Ada sepuluh sharingan yang dapat kulihat, ditambah DNA hokage pertama. Kekuatan Uchiha dan Hashirama pada seseorang. Kemungkinan dia dapat mengontrol chakra rubah ekor sembilan.”

“Dia juga mengincar Naruto.”


Karin kembali merasakan hal yang sama, chakra Danzou menurun drastis (hal ini ditujukan untuk menghemat chakra, menurut Karin). Sedangkan Madara mulai sadar akan sesuatu tentang teknik terlarang klan Uchiha… IZANAGI.

Bersambung…..


Izanagi : dewa pencipta yang tinggal di langit.




0 komentar:

Posting Komentar

Template by:
Free Blog Templates